
Kapolres Bengkulu Utara, bersama TNI, Tokoh Masyarakat dan Kelompok Nelayan saat menanam Mangrove di kawasan pantai Putri Hijau, Bengkulu Utara.
EKSPOST.COM – Kolres Bengkulu Utara Polda Bengkulu, AKBP. Andy Pramudya Wardana, S.IK, MM, melaksanakan penanaman Mangrove di Pesisir Pantai.
Penanaman Mangrove dilakukan secara serentak bersama TNI, Polri para tokoh masyarakat dan kelompok nelayan di kawasan pantai Putri Hijau, Senin (15/52023).
Penanaman Mangrove tersebut untuk mencegah abrasi pantai yang saat ini diketahui kerusakan pantai akibat abrasi sudah semakin meluas membuat jalan lintas barat Bengkulu – Sumatera Barat terancam putus.
Kapolres Bengkulu Utara, AKBP. Andy Pramudya Wardana, S.IK, MM, kepada para awak media membenarkan hal tersebut.
Andy menerangkan, penanaman Mangrove di kawasan pantai ini dilakukan serentak di Indonesia, termasuk di Kabupaten Bengkulu Utara, Provinsi Bengkulu.
“Hal ini dilakukan agar abrasi tidak terus terjadi dan mengancam jalan maupun kawasan pemukiman masyarakat,” terang Andy.
Kata Andy, meskipun penanaman Manggrove dilakukan secara serentak pada, Senin 15 Mei 2023 di Pantai Putri Hijau, namun, penanaman akan dilanjutkan di sepanjang pantai Bengkulu Utara.
“Dengan adanya penanaman mangrove ini, berharap masyarakat bisa terhindar dari bencana, terutama yang disebabkan abrasi,” ungkap Kapolres.
Kapolres Bengkulu Utara mengajak kelompok -kelompok masyarakat untuk bersama-sama menjaga kawasan laut termasuk dengan cara menanam mangrove.
“Kami juga mengajak kelompok-kelompok masyarakat untuk melakukan penanaman mangrove. Sehingga kelestarian alam tetap terjaga.” Tutup Kapolres.
(Thomas A.Edison).